PEKANBARU(RIAUSKY.COM) - Ketua Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, Hotman Sitompul mengaku kesal dengan ulah-ulah camat yang ada di Kota Pekanbaru. Pasalnya, saat diundang membahas anggaran yang ada di satker Kecamatan, para camat tersebut malah datang terlambat.
“Mereka (Camat,red) datang terlambat. Kita suruh pulang aja,” kata Ketua Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, Kamis (25/2).
Sejatinya, jadwal rapat telah ditentukan. Harusnya, puluhan Camat tersebut datang saat rapat pukul 10.00 WIB, namun camat malah datang pukul 12.00 WIB. Padahal, rapat itu sangat penting guna membahas rencana pelaksanaan kegiatan yang tertuang dalam APBD 2016 karena sampai saat ini belum meneriman Dana Bagi Hasil (DBH) dari pusat.
“Sebelum terlaksananya kegiatan di tahun 2016, Daftar Penggunaan Anggaran (DPA) belum turun sampai hari ini, kami undang untuk mendengarkan masukan dari mereka (camat) agar bisa memprioritaskan kegiatan mana yang dianggap sangat penting,” jelasnya.
Apalagi informasinya, APBD Pekanbaru disahkan Rp3,1 triliun setelah dilakukan konsultasi di Pusat ada rasionalisasi sekitar Rp 800 miliar.
“APBD Yang dapat dilaksanakan untuk Pekanbaru Rp2,5 Triliun. Dengan begitu tentu ada kegiatan yang dikurangi. Kita minta supaya kegiatan yang di laksanakan di 2016 betul-betul dianggap penting dan perlu di prioritaskan,” ungkapnya.
Hotman juga mengakui, pemanggilan Camat ini sudah beberapa kali dilakukan. Namun, beberapa kali mengundang camat meremehkan panggilan dari para wakil rakyat.
“Kita sudah sampaikan ke Walikota persoalan ini. Soalnya kita menjaga marwah kita di DPRD. Kami akan membuat surat kembali agar Walikota menegur Camat-Camat ini.” tegasnya.
Sementara itu salah seorang Camat yang enggan disebutkan namanya mengaku kedatangannya ke kantor DPRD guna memenuhi undangan Komisi I.
“Kami diusir pulang, ya kami pergi. Tapi memang datang terlambat karena dipanggil ke BKD kantor Pemko Pekanbaru. Ini kami lakukan tanpa ada kesengajaan,” ucapnya beralasan. (R04)
Komisi I Usir Camat Datang ke DPRD, Ini Penyebabnya
